Pria4d-Sama-sama merupakan konsekuensi dari penyakit jantung koroner adalah angin duduk dan serangan jantung. Dikutip dari GoodRx Healt dan dirangkum oleh "pria4d", penyakit jantung koroner adalah kondisi yang mempengaruhi pembuluh darah yang membawa darah ke jantung (arteri koroner), dengan menumpuknya plak didalam pembuluh darah membuat pembuluh darah menyempit, yang berarti tidak banyak darah yang dapat melewatinya untuk membawa oksigen atau nutrisi ke otot jantung.
Bedanya angin duduk atau dalam dunia medis dikenal sebagi Angina Pectoris, tidak menyebabkan kerusakan permanen pada jantung, seperti dikutip dari dari Cleveland Clinic. Sementara serangan jantung mengakibatkan berkurangnya aliran darah dalam jangka waktu yang lebih lama Selama Waktu Tersebut, sebagian otot jantung akan mulai mati.
Namun gejala angin duduk sangat mirip dengan tanda-tanda peringatan serangan, seperti dikutip Heart Foundition. Angina pectoris yang oleh masyarakat awam dikenal sebagai "angin duduk" adalah salah satu jenis angina.
Menurut Cleveland Clinic dan dirangkum oleh "fitness-fes.com", angina adalah istilah nyeri dada atau ketidaknyamanan di dada akibat kurangnya aliran dada ke jantung lalu, angina pectoris atau dikenal juga sebagai angina stabil merupakan istilah nyeri dada atau ketidaknyamanan di dada akibat kurangnya pasokan darah ke jantunng, lalu angina pectoris atau di kenal juga sebagai angina stabil merupakan istilah yang merujuk nyeri atau rasa tidak nyaman didada yang datang dan pergi dalam pola yang dapat diprediksi.
Dan ini terjadi saat jantung berusaha mendapatkan lebih banyak oksigen tetapi tidak bisa karena penyakit jantung koroner. Ketika jantung tidak mendapatkan cukup oksigen yang dibawa oleh darah, tubuh memberikan sinyal peringatan bahwa jantung beresiko mengalami kerusakan dan pada saat itulah angina akan terjadi.
Disisi lain, serangan jantung terjadi ketika arteri koroner mengalami penyempitan parah atau menyebabkan penyumbatan yang membuat kerusakan nyata pada otot jantung. Dengan kata lain, serangan jantung adalah kondisi medis yang sebenarnya dan angin duduk adalah gejalanya,sebagai berikut, denga rasa tidak nyaman, Berat atau sesak didada yang dapat menjalar ke punggung, bahu, leher,atau rahang.
Orang lain menggambarkannya sebagai nyeri tumpul, Rasa tidak nyaman dilengan, leher, atau rahang tanpa rasa tidak nyaman didada, Ketidaknyamanan tersebut dapat berkisar dari ringan atau tumpul hingga parah. Serta menurut GoodRx Health, Anda mungkin juga mengalami gejala lain yang mungkin tidak anda sadari sebagai akibart dari penyakit jantung dan gejala ini disebut gejala "atipikal" berikut gejala atipakal dari angina, kelela, kelemahan, mual, gangguan pencernaan.
Tanda-tanda 'angin duduk' biasa terjadi ketika anda dalam cuaca dingin, stres berolahraga atau sedangmemasakan diri. Angin duduk biasanya berlangsung dalam jangka waktu yang sama setiap kali terjadi, ini juga memiliki penyebab yang sama setiap waktu dan bisa terjadi secara teratur. Gejala angina bisa dihilangkan dalam beberapa menit dengan istirahat ( menghentikan aktifitas sementara waktu) atau minum obat (Nitrogliserin).
Dan perlu diketahui angina stabil tidak memerlukan perawatan darurat, kecuali nyeri tiba- tiba bertambah parah atau tidak menghilang dengan istirahat atau pengobatan. Serangan jantung memiliki banyak gejala, beberapa diantaranya lebih umum daripada yang lain dan gejala paling umum meliputi, Nyeri pada dada (angina), sesak napas atau kesulitan bernapas, kesulitan tidur (insomnia), mual atau rasa tidak nyaman diperut, jantung berdebar-debar kecemasan atau perasaan akan datangnya malapetaka, merasa pening, berkunang-kunang, atau pingsan.
Jika anda mengalamiangina, menurut GoodRx Health, tanda-tanda serangan jantung yang harus di perhatikan adalah,nyeri dada baru, Rasa sakit yang semakin parah, Nyeri yang dimulai dengan aktifitas fisik yang lebih sedikit dari biasanya, nyeri saat beristirahat rasa sakit yang terasa berbeda dari sebelumnya. Jika anda mengalami tanda- tanda diatas, anda harus segera pergi ke unit gawat darurat karena itu bisa mengindikasikan penyakit jantung koroner anda telah berkembang menjadi serangan jantung.